Ketika dia berhasil mendapat surat kalau dia diterima di universitas impiannya, kabar buruk pun datang karena dia dikabarkan hamil. Hanya saja akankah dia terus mengejar impiannya atau memilih untuk melahirkan anak dan menjadi orang tua yang bertanggung jawab. Atau ada pilihan lain yang bisa membuatnya memilih kedua pilihan tadi?